Kamis, 25 Juni 2009

Inilah Persaudaraan


Beginikah jika bersaudara?

Dua orang bersaudara bekerja bersama menggarap ladang milik keluarga mereka. Yang seorang, si kakak, telah menikah, dan memiliki keluarga yang cukup besar. Si adik masih lajang, dan berencana tidak menikah. Ketika musim panen tiba, mereka selalu membagi hasil sama rata. Selalu begitu.

Pada suatu hari, si adik yang masih lajang itu berpikir, "Tidak adil jika kami membagi rata semua hasil yang kami peroleh. Aku masih lajang dan kebutuhanku hanya sedikit." Maka, demi si kakak, setiap malam, dia akan mengambil sekarung padi miliknya, dan dengan diam-diam, meletakkan karung itu di lumbung milik kakaknya. Sekarung itu ia anggap cukuplah untuk mengurangi beban si kakak dan keluarganya.
Sementara itu, si kakak yang telah menikah pun merasa gelisah akan nasib adiknya. Ia berpikir, "Tidak adil jika kami selalu membagi rata semua hasil yang kami peroleh. Aku punya istri dan anak-anak yang akan mampu merawatku kelak ketika tua. Sedangkan adikku, tak punya siapa-siapa, tak akan ada yang peduli jika nanti dia tua dan miskin. Ia berhak mendapatkan hasil lebih daripada aku."

Karena itu, setiap malam, secara diam-diam, ia pun mengambil sekarung padi dari lumbungnya, dan memasukkan ke lumbung mulik adik satu-satunya itu. Ia berharap, satu karung itu dapatlah mengurangi beban adiknya, kelak.
Begitulah, selama bertahun-tahun kedua bersaudara itu saling menyimpan rahasia. Sementara padi di lumbung keduanya tak pernah berubah jumlah. Sampai..., suatu malam, keduanya bertemu, ketika sedang memindahkan satu karung ke maring-masing lumbung saudaranya. Di saat itulah mereka sadar, dan saling menangis, berpelukan. Mereka tahu, dalam diam, ada cinta yang sangat dalam yang selama ini menjaga persaudaraan mereka. Ada harta, yang justru menjadi perekat cinta, bukan perusak. Demikianlah jika bersaudara. (CN02)

Hikmah :
Tidaklah beriman salah seorang dari kalian hingga dia menyukai (menginginkan) bagi saudaranya segala (kebaikan) yang dia sukai bagi dirinya sendiri” [HR Al-Bukhari (13) dan Muslim (45)]
Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman dan tidaklah kalian beriman sampai kalian saling mencintai…” [HR Muslim (54), Abu Dawud (5193), dan at-Tirmidzi (2689)]
Walaupun engkau membelanjakan semua (kekayaan) yang ada di bumi niscaya engkau tidak bisa mempersatukan hati mereka, akan tetapi AllĂ´h-lah yang telah mempersatukan hati mereka” (Al-Anfal: 63)

_______________________________________________

Taken from milis ikhwati@yahoogroups.com

[+] Read More

Senin, 06 April 2009

Politics in School?? Why Not!

Minggu ini, sejatinya tidak ada satu pun partai yang boleh berkampanya. karena KPU telah mencanangkan selama empat hari ini menjadi minggu tenang hingga PEMILU 9 April mendatang. Namun hal ini tidak berlaku bagi partai Ngeringga ups Gerinda deng maksudnya, PKP (partai Konsentrasi Pelajaran), Golkrey (Golongan Kere), Golkren(Golongan keren, Demonstar (democrazy no 5)..

En PEMILU nyang satu ini bukan untuk memilih calon legislatif melainkan langsung memilih presiden sca. Kandidat dari partai-partai tersebut adalah Susilo Beng-beng Nano-nano (SBN)-Hikayat Nol Buncit, Prabobo Sumanto-Gusdor, Ucup Ngalah-Ikbar Tanjung, Maudya Harta-Maudiapain... yah itulah the indonesiasca president candidate.
Dua hari masa kampanye, langsung PEMILU yang diikuti oleh seluruh civitas SD Citra Alam. siswa-siswa sangat antusias mengikuti pemilu yang baru pertama kali ini di selenggarakan di SCA (Setaukyu selama di sca)

Pada dasarnya pemilu ini berhubungan dengan bidang studi kewarganegaraan di kelas enam. Namun diikuti oleh seluruh siswa di skul ini. Kandidat pun berasal dari berbagai elemen kelas, dimulai dari kelas lima sampai kelas delapan. Semangat seluruh siswa untuk menjadi presiden sca begitu besarnya, bahkan ketika pendaftaran kandidat sudah di tutup masih banyak anemo siswa yang melamar menjadi presiden dan wakil presiden. Kasihan juga sech, udah semangat eh ditolak KPU.... But kPU harus adil dan disiplin .

Untuk menyemarakkan SIMULASI PEMILU ini praktis KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) berganti haluan menjadi pembelajaran politik dan kepemimpinan kepada siswa. Mulai dari belajar untuk menjadi pemimpin, planning, menjadi pemilih yang ga GOLPUT, berkampanye yang GA BLACK Campaign, kreatif, kerjasama, dll.

Suasana yang dibangun memang benar-benar mirip dengan suasana pemilu yang sesungguhnya (lah wong namanya juga simulasi pemilu). Surat suara, undangan ke TPS pun dibuat mirip dengan yang sesungguhnya terjadi PEMILU Indonesia. Pemilu kami ini diselenggarakan tanggal 8 April 2009, so nantikan presiden terbaru di Republik Indonesca. En buat rekan-rekan guru, jangan lupa nyontreng juga yach...
Tentukan pillihanmu!!! Selamat Memilih......

[+] Read More

Nice Word

Bongkarlah penat deritamu menjadi benderang kebahagiaan,

Kesedihanmu menjadi keceriaan, kekikiranmu menjadi kedermawanan

Dan gelegak kemarahanmu menjadi kesabaran

Jadikan musibah sebagai kesenangan dan keimanan sebagai senjata

My Slide